Dampak Gerhana Bulan – Gerhana Bulan menjadi fenomena langka dan menjadi peristiwa yang begitu spesial apalagi jika yang terjadi adalah gerhana blue blood moon. Dimana pada fenomena tersebut yang terjadi 3 bulan sekaligus dalam satu waktu.
Dampak gerhana bulan tentunya ada yang positif dan negatif, tergantung bagaimana memanfaatkan setiap yang terjadi secara bijak. Menyinggung sedikit terkait beberapa macam gerhana bulan, ada yang disebut gerhana bulan supermoon, blue moon bulan yang berwarna biru dan terakhir gerhana bulan secara total.
Fenomena gerhana bulan tersebut tidak setiap hari ada, bahkan ada yang terjadi pada setiap jangka waktu yang begitu panjang, oleh karena itu banyak yang mengabadikan kejadian langka ini.
Dampak Positif G
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, bahwa setiap fenomena yang terjadi di alam adakalanya memberi pengaruh atau dampak yang menguntungkan maupun merugikan terhadap kelangsungan hidup. Di artikel inilah akan dibahas secara lengkap beberapa dampak yang akan dirasakan, berikut penjelasannya.
Baca Juga: Dampak Perang Dingin
1. Tidak Berbahaya Bagi Mata
Mata adalah salah satu organ tubuh yang paling penting, oleh karena itu harus dijaga dengan asupan makanan yang mengandung vitamin A. Banyak mitos yang beredar bahwa ketika ada fenomena gerhana bulan tidak boleh melihat dengan mata telanjang.
Jika tidak maka akan mengalami kebutaan secara permanen, maka ada persepsi mengatakan harus menggunakan kacamata khusus yang di desain agar bisa menikmati kejadian langka tersebut.
Padahal jika diteliti kembali yang menyebabkan kebutaan atau kerusakan pada retina mata adalah ketika melihat fenomena gerhana matahari dengan mata telanjang. Namun, bagaimana lagi mitos masyarakat mampu mengalahkan fakta yang sebenarnya, sekalipun sudah diteliti oleh para ilmuwan. Karena pada dasarnya dampak fenomena gerhana bulan dengan matahari adalah dua hal yang sangat berbeda.
2. Tidak Berbahaya Bagi Ibu Hamil
Dampak positif dari gerhana bulan selanjutnya adalah tidak ada efek sama sekali terhadap ibu yang sedang hamil bahkan pada sang janin. Masyarakat mempercayai bahwa ketika melahirkan di saat kejadian fenomena gerhana bulan maka bayi yang dilahirkan akan mengalami kecacatan pada organ tubuhnya.
Tidak ada yang salah dengan kepercayaan tersebut, maka alangkah baiknya jika sang ibu masih ragu boleh dilakukan pencegahan atau rajin konsultasi kepada dokter. Pada dasarnya jika di pikir secara logika cahaya dari gerhana bulan tidak akan menembus secara langsung pada si janin. Dari pihak kesehatan juga harus sering melakukan sosialisasi kepada ibu-ibu yang sedang mengandung dengan begitu ibu hamil akan aman menikmati fenomena langka ini.
3. Meningkatkan Mood
Siapa sih yang mau melewatkan fenomena alam yang jarang sekali terjadi begitu saja, tentunya banyak orang yang berlomba-lomba mengabadikan setiap momennya. Fakta mengejutkan bahwa kejadian gerhana bulan mampu meningkatkan suasana hati seseorang.
Hal ini sudah diteliti oleh pakar ilmuwan yang mengatakan gerhana bulan bisa mempengaruhi tekanan darah sekaligus ritme jantung yang pada dasarnya cepat naik turun.
4. Menguatkan Iman
Tentunya setiap kejadian di alam memberikan pengajaran yang sungguh luar bisa, salah satunya adalah gerhana bulan. Fenomena tersebut mampu memberikan dampak yang positif bagi kelangsungan hidup manusia yang menyangkut hubungannya dengan Sang Pencipta.
Tidak dipungkiri lagi, bahwa ketika fenomena tersebut terjadi maka manusia akan sadar bahwa segala yang ada di alam ini hendaknya di jaga dan dirawat dengan baik. Karena tidak ada fenomena alam yang terjadi begitu saja tanpa ada tujuan tertentu.
5. Memberi Pengetahuan Pada Manusia
Selain menguatkan iman, dampak positif yang terjadi dari fenomena gerhana bulan adalah memberikan peluang kepada manusia agar mau berfikir. Maksudnya disini adalah adanya kesempatan untuk manusia agar bisa mengembangkan ilmu dan pengetahuannya.
Bisa meneliti kejadian langka ini terkait dengan interaksi gravitasinya, dan tentunya dari segi sifat kimia, biologi ataupun fisika. Sungguh suatu fenomena yang memberikan pelajar begitu luar biasa bagi makhluk hidup.
Dampak Negatif Gerhana Bulan
Setelah tahu akan penjelasan dampak positif dari gerhana bulan, tentunya untuk mencapai keseimbangan harus mengetahui dari sisi negatifnya. Inilah beberapa dampak negatif gerhana bulan dari segala aspek:
1. Terjadi Pasang Surut Air Laut
Meskipun fenomena alam gerhana bulan yang begitu mengagumkan karena jarang terjadi, tentunya patut diwaspadai oleh masyarakat. Ada beberapa dampak negatif yang akan dirasakan terutama pada aktivitas nelayan dan transportasi di pesisir yang terganggu. Kepala BMKG mengatakan bahwa ketika gerhana bulan terjadi, posisi bumi itu berada pada garis yang sama dengan matahari dan bulan.
Maka yang terjadi adalah pasang surut air laut yang secara maksimal, dan tidak dapat terkendali. Bisa mencapai 1,5 meter pasang air lautnya, dan tidak hanya itu akan terjadi perubahan pada muka air laut di setiap titik tempat. Dampak tersebut akan menggaung aktivitas para nelayan dan juga petani garam
2. Terganggunya Kehidupan Makhluk Hidup
Dampak negatif gerhana bulan ikut serta dirasakan oleh metabolisme hewan dan tumbuhan secara langsung. Tidak hanya menyerang pada metabolismenya saja, melainkan setiap perilaku yang dilakukan hewan dan tumbuhan.
Terutama pada hewan malam, ketika gerhana bulan berlangsung maka aktivitasnya akan terganggu seperti mencari makanan atau minuman. Nyamuk juga banyak yang keluar ketika gerhana bulan terjadi, kuda nil hewan bertubuh besar akan bersembunyi di bawah kolam air karena merasa ketakutan, dan tupai akan memperluas tempat tinggalnya.
Baca Juga: Dampak Positif Internet
3. Cuaca Yang Begitu Ekstrim
Tidak hanya mengganggu aktivitas makhluk hidup, gerhana bulan juga sangat berpengaruh terhadap cuaca yang begitu ekstrim. BMKG menegaskan bahwa masyarakat tetap waspada ketika gerhana bulan ini berlangsung terutama Super Blue Blood Moon yang mampu mempengaruhi terhadap penurunan dan kenaikan suhu udara yang ada di permukaan bumi.
Tidak hanya itu yang dirasakan, akan terjadi tekanan udara yang cukup tinggi di belahan bumi utara. Ketika daratan Asia bergerak begitu cepat menuju Benua Australia maka yang terjadi adalah Negara Indonesia bakalan mengalami aliran udara yang begitu dingin. Sekaligus hujan lebat yang disertai angin kencang kemungkinan akan dialami oleh Laut Jawa, NTB,NTT, hingga Selat Sunda.
4. Pemicu Gempa Bumi
Kepala Lapan (Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional) menghimbau masyarakat agar tetap tenang dan waspada ketika gerhana bulan berlangsung. Pasalnya efek yang didapat dari pasang surutnya gelombang air laut juga memicu terjadinya gempa bumi. Karena ketika pasang surut air laut terjadi akan terjadi penekanan pada lempeng yang kekurangan daya tekannya pada air.
Lempeng lainnya akan menusuk pada lempeng yang berada di bawah dan menyusup ke dalam air dan yang terjadi adalah pergeseran gerakan yang disebut dengan gempa bumi. Biasanya gerhana bulan yang mengakibatkan kejadian ini adalah supermoon.
Baca Juga: Dampak Perubahan Sosial
5. Malam Menjadi Lebih Gelap
Dampak gerhana bulan yang merugikan selanjutnya adalah, ketika fenomena berlangsung kondisi malam yang lebih gelap dari biasanya. Selain itu cahaya bulan yang tidak terang mengganggu waktu istirahat manusia.
Ada juga yang mengatakan dampak negatif yang bakal dirasakan adalah ketika posisi bulan yang sejajar dengan matahari dan bumi akan merusak hormon sekaligus siklus bulanan atau kesuburan pada wanita.
Itulah artikel yang membahas dampak negatif maupun positif yang akan dirasakan terhadap kelangsungan hidup. Tentunya setiap kejadian alam akan selalu memberikan hal dan pengajaran pada manusia.